Header Ads

Breaking News
recent

5 Kasus terbesar di Dunia Sepak Bola

 
 Dunia sepak bola memiliki daya tarik tersendiri bagi setiap penggemarnya. Gol-gol indah, permainan tim yang mengesankan, ataupun skill para pemain yang mengagumkan mampu memberikan nilai plus di mata para penonton.

Tak jarang kehidupan persepak bolaan dunia diwarnai oleh kasus yang melibatkan sejumlah pemain ataupun klub ternama.

Berikut kami rangkum 5 kasus terbesar di Dunia Sepakbola 

1. Kasus Judi Wayne Rooney

  Terkenal sebagai pemain salah satu pesepak bola Inggris tersukses di dunia, Wayne Rooney ternyata mempunyai masa lalu yang pahit untuk diceritakan di awal kariernya sebagai pesepak bola profesional. Kejadian tersebut bermula saat Rooney kecanduan bermain judi saat masih membela Manchester United.

Karena hal tersebut, ia sempat terlilit utang sebesar 700 ribu pound atau sekitar Rp 12 miliar. Masalah yang membelitnya saat itu bahkan diakui sangat memengaruhi performanya di atas lapangan.

“Ketika Anda kehilangan uang, itu akan memengaruhi Anda. Saya hanyalah seorang anak muda yang memiliki banyak uang," ucap Rooney, dikutip dari The Telegraph


2. Pesta seks Ronaldo Nazario

  Penyerang fenomenal asal Brasil terungkap pernah membawa tiga kupu-kupu malam ke kamar hotelnya. Namun ternyata tiga kupu-kupu malam yang ia bawa adalah waria.

Kisah memalukan ini pun coba ditutupnya dengan memberi uang tutup mulut kepada tiga waria tersebut. Naas kejadian ini terbongkar media dan membuat Ronaldo harus berpisah dengan tunangannya, Maria Beatriz Anthony. 

3. Penembakan Andres Escobar

  Pemain Timnas Kolombia ini, dibunuh dengan cara tragis hanya karena melakukan gol bunuh diri melawan Amerika Serikat di Piala Dunia 1994. Dia meregang nyawa setelah ditembak mati algojo suruhan kartel narkoba di Kolombia.

Seorang saksi mata di sekitar TKP menjelaskan pada pukul 03.30 dinihari WIB ia melihat sekelompok orang yang terdiri atas tiga orang pria bertengkar.
Dari kerumunan saksi mendengar suara pria menghina permainan Escobar. Kemudian, Escobar melakukan pembelaan dan berteriak meminta tolong. Pria di depan Escobar lalu menarik pelatuk senjata api. Dia mengarahkan senjata ke arah Escobar lalu menembaknya sebanyak 12 kali dengan pistol kaliber 38 mm.

Sambil berteriak, "Thanks for the own-goal, hijueputa!" yang berarti terima kasih atas gol bunuh diri-mu, anak pelacur.”Ketika melepaskan peluru satu persatu, pelaku berseru gol-gol-gol dengan logat seperti komentator sepak bola khas Amerika Latin saat sedang siaran. Sang pembunuh kemudian melarikan diri dengan mobil pick-up Toyota. Tidak sampai satu jam, atau tepatnya 45 menit kemudian Escobar dinyatakan meninggal dunia.

4. Kasus doping Maradona

  Kasus doping yang dialami Maradona menjadi catatan kelam sepak bola dunia. Terlebih, Maradona dikenal sebagai seorang pemain berbakat dan dilabeli sebagai salah satu pesepakbola terbaik di masanya.

Usai laga melawan Nigeria dengan skor 2- 1 , Maradona diminta Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) untuk menjalani serangkaian tes doping. Hasilnya, Maradona terbukti mengonsumsi efedrin, salah satu obat yang dilarang FIFA. Efedrin merupakan obat untuk menanggulangi masalah pernapasan sekaligus meningkatkan performa. Selain itu, efedrin juga diyakini dapat membantu menurunkan berat badan yang saat itu dialami Maradona. 

Maradona yang terbukti menggunakan doping kemudian diusir dari arena Piala Dunia 1994. Tanpa kehadirannya, Argentina tetap berhasil lolos dari fase grup. Sayang langkah mereka terhenti di babak 16 Besar setelah kalah 2-3 dari Rumania.

5. Kasus prostitusi timnas Prancis

  Dua bintang timnas Prancis ini harus berurusan dengan penegak hukum gara-gara melakukan hubungan seksual dengan Zahia Dehar. Saat ini wanita keturunan Aljazair tersebut berusia 29 tahun, dan ketika kejadian umurnya masih di bawah 18 tahun.

Ribery sebelumnya mengaku melakukan hubungan badan dengan seorang pekerja seks komersial bernama Zahia Dehar tahun 2009 silam, sebagai hadiah ulang tahunnya yang ke-26. Namun, saat itu bintang Bayern Munich itu tidak mengetahui bahwa Zahia baru berusia 17 tahun. Sementara Benzema kabarnya membayar Dehar untuk melakukan hubungan seks di salah satu hotel di Paris. Namun, striker milik Real Madrid itu membantah keras tudingan tersebut.

Prostitusi sejatinya dilegalkan di Prancis. Namun, hukum yang berlaku di Prancis, melakukan hubungan seks dengan para pekerja seks komersial di bawah usia 18 tahun, merupakan suatu tindakan kriminal.


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.